PERSDA.COM – Ketua DPD Partai Golkar Provinsi se-Indonesia menanggapi wacana munaslub Partai Golkar yang disampaikan sejumlah pihak.
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali I Nyoman Sugawa Korry juga tidak memungkiri bahwa DPD Partai Golkar merasa terusik dengan wacana Munaslub yang disampaikan sejumlah pihak.
Nyoman Sugawa Korry menyampaikan hal dalam Silahturahmi Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi se-Indonesia.
Baca artikel lainnya di sini: Aburizal Bakrie Minta Airlangga Hartarto Terus Komunikasi dan Lobi dengan Pimpinan Partai Politik Lain
Baca Juga:
Dikabarkan Telah Tiba di Moskow, Presiden Suriah Bashar al-Assaddan dan Anggota Keluarganya
Sebanyak 52 Pejabat Kabinet Merah Putih Disebut Belum Serahkan LHKPN, Begini Penjelasan KPK
Pertemuan silaturahmi itu berlangsung di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Minggu, 30 Juli 2023.
Sedangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto usai acara silahturahmi tidak berkomentar kepada awak media.
Meski demikian, Airlangga Hartarto melakukan foto bersama dengan para Ketua DPD Partai Golkar Provinsi se-Indonesia.
“DPD-DPD I (provinsi) terusik dan merasa terpanggil, kemudian kami saling berkomunikasi yang akhirnya bersama-sama meminta bertemu dengan Ketua Umum dan DPP yang dipenuhi hari ini.”
Baca Juga:
Soal Mantan Pacar Kaesang Pangarep Gunakan Jaket PDIP, Sekjen Hasto Kristianto Beri Penjelasan
Warga Kupang Optimistis dengan Program Makan Bergizi Gratis, Sambut Presiden Prabowo Subianto
Inilah 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan, Salah Satunya Melembabkan dan Mencerahkan Kulit
“Inisiator pertemuan ini adalah DPD I yang merasa terusik, terpanggil untuk membela partai ini ketika diusik oleh pihak-pihak lain,” kata Nyoman Sugawa Korry.
Nyoman Sugawa Korry menegaskan, 100 persen pemilik hak suara di DPD I Partai Golkar menolak Munaslub.
“Syaratnya (Munaslub) ‘kan 2/3, ini 100 persen menolak. Bukan karena khawatir, tetapi kami terpanggil karena selama ini setiap menjelang pemilu ada hal-hal seperti ini.”
“Pengalaman mengajarkan kami 2014, 2017, 2018 selalu ada wacana seperti ini. Makanya belajar dari pengalaman ini kita antisipasi,” ucap Nyoman Sugawa Korry.***
Baca Juga:
Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel, Polisi Ungkap Hasil Tes Urine
Pemenang Piilkada dan yang Kalah Saling Kerja Sama untuk Layani Rakyat, Kata Prabowo Subianto