PERSDA.COM – Prakiraan cuaca BMKG pada hari ini, Jumat 14 Juli 2023 menunjukkan adanya peringatan dini waspada terhadap hujan sedang hingga lebat.
Terutama di wilayah Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku, sebelumnya Kecamatan Huamual tergenang banjir hingga 50 cm.
Pada Kamis sore 13 Juli 2023 banjir merendam sejumlah rumah warga Desa Lokki.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seram Bagian Barat mencatat banjir menggenangi 82 unit rumah warga desa.
Baca Juga:
Pandeglang Gunakan Skenario Megathrust Selat Sunda, BNPB Gelar Simulasi Evakuasi Serentak 4 Provinsi
2 Tewas dan 4 Orang Terluka dalam Bencana Angin Kencang dan Hujan Deras yang Landa Kabupaten Bogor
Banjir Merendam 154 Unit Rumah dan 70 Ha Persawahan di Kabupaten Parigi Moutong Akibat Sungai Meluap
Sedangkan populasi terdampak berjumlah 79 KK atau 374 jiwa.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Penghubung di Maluku Tengah, Jembatan Kawanua Sepanjang 480 Meter Putus Akibat Terjangan Banjir
Banjir tidak dapat dihindari setelah hujan lebat berdurasi lama pada Kamis 13 Juli 2023 dari pukul 16.00 waktu setempat atau WIT hingga pukul 21.00.
Kondisi itu diperburuk dengan adanya tanggul jebol sehingga debit air meluap ke pemukiman.
Baca Juga:
Sebanyak 1.834 Warga Terdampak, Banjir Rendam Kabupaten Aceh Tenggara Usai 3 Sungai Lawe Meluap
Sebelumnya fenomena banjir juga berlangsung di wilayah yang sama pada Minggu lalu (9/7).
Dengan adanya peringatan dini cuaca di wilayah Seram Bagian Barat, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada dan siap siaga.
Pastikan keamanan dan keselamatan apabila warga akan melakukan evakuasi.
Warga dapat menghubungi petugas BPBD untuk bantuan apabila membutuhkan pertolongan evakuasi.
Baca Juga:
Pendakian Gunung Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara Dilarang Otoritas Kegunungapian
BNPB Siagakan 4 Helikopter Hadapi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Timur
Di Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau, Kobaran Api Melahap Lahan Seluas 8 Hektare
Hingga saat ini, sebanyak 3 KK atau 15 warga yang mengungsi akibat banjir.
Merespons bencana di wilayahnya, BPBD Kabupaten Seram Bagian Barat bersiaga apabila ada warga membutuhkan pertolongan maupun evakuasi.
Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah, TNI, Polri, aparat desa dan kecamatan.
Petugas bergotong royong untuk melakukan perbaikan darurat tanggul yang rusak akibat banjir.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Sementara itu, peringatan dini cuaca pada hari ini hingga esok (15/7) wilayah Maluku masih berpotensi hujan lebat yang disertai petir atau kilat dan angin kencang.
Sedangkan dilihat dari potensi Gerakan tanah, sepanjang Juli 2023 ini, wilayah Kecamatan Huamual tergolong pada kategori rendah hingga menengah.
Kondisi ini menuntut kesiapsiagan warga dan pemerintah daerah dalam menghadapi bahaya hidrometeorologi basah, seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang.***