PERSDA.COM – Pemotor seorang siswi STM Negeri 1 Bendo, Magetan, Jawa Timur, terpelanting dan jungkir balik di jalanan, Senin 31 Juli 2023.
Kecelakaan lalu lintas itu disebabkan, sepeda motor yang dikemudikan korban terperosok lubang cukup lebar dan dalam di jalan yang dilintasinya.
Sebelum akhirnya korban tersungkur, sepeda motor yang dikemudikannya sempat berjalan zig-zag sejauh 15 meter.
Laju kendaraan baru terhenti, setelah menabrak portal pembatas di kiri jalan hingga tubuh korban terpental sejauh 5 meter.
Baca Juga:
Gara-gara Anak Kecil Main Api, Sebuah Gudang Kayu di Wilayah Magetan, Jawa Timur Hangus Terbakar
Pohon Berdiameter 2,5 Meter Tumbang, Timpa Bus Antar Provinsi yang Sedang Melintas di Magetan
Baca artikel lainnya di sini: Ibu dan Anaknya Terluka Akibat Pelemparan Batu oleh Orang Tak Dikenal di Jalan Margonda Raya
Korban yang diketahui bernama Selonita, warga Desa Pingkuk, Kecamatan Bendo, Magetan, itu mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
Beberapa giginya patah, dahi, bibir, kaki dan tangannya terluka.
Seorang pria yang berada di lokasi kejadian, Kasno, kepada jurnalis menuturkan, korban keluar dari sekolahannya, untuk suatu keperluan, mengemudikan sepeda motor bernopol AE 6857 OJ.
Korban sendirian, meluncur dari arah Selatan ke Utara dalam keadaan cukup kencang.
Saat berada di tempat kejadian yang belum jauh dari lokasi sekolahannya, korban yang masih mengenakan seragam sekolah itu melanggar lubang jalan, yang diduga tidak diketahuinya.
Kemudi korban nampak tidak stabil, oleng dan berhenti setelah menghantam portal pembatas jalan.
“Tadi dia keluar dari sekolahannya untuk suatu keperluan. Dia mengemudi sepeda motor kencang. Tidak tahu ada lubang, ditabrak, akhirnya celaka itu,” tutur Kasno.
Korban sempat mengaduh dengan keluhan paling dirasakan luka di tangannya, yang diduga mengalami patah tulang.
“Ya Allah, ini tanganku bagaimana. Tanganku bagaimana ini,” keluh korban.
Baca Juga:
Waspada Banjir Susulan di Wilayah Seram Bagian Barat, Warga Terdampak Berjumlah 79 KK atau 374 Jiwa
Diduga Korsleting Listrik, 2 Armada Kebakaran Dikerahkan Padamkan Kantin PDAM Ponorogo
3 Warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo Meninggal Dunia Akibat Tertimbun Longsor Lumajang
Korban yang terkapar di jalan beraspal, segera ditolong warga dan pengguna jalan.
Itu dilakukan guna mengantisipasi keselamatan korban, dari kemungkinan ancaman lindasan pengguna jalan lainnya.
Korban akibat kecelakaan tunggal itu segera dievakuasi petugas Polsek Bendo dengan Mobil Patroli, dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapat perawatan medis.
Sepeda motor yang dikemudikan korban juga diamankan di Polsek Bendo, guna diselidiki lebih lanjut. Dan kasusnya kini masih dalam penyelidikan aparat kepolisian setempat. (FIN).***