Kasus Subang Hampir 2 Tahun Belum Terungkap: 124 Orang Jadi Saksi, Baru 49 DNA Diperiksa, Kini Polisi Buka Hotline

- Pewarta

Jumat, 19 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Amalia Mustika Ratu alias Amel yang menjadi korban pembunuhan di Subang bersama ibunya, Tuti Suhartini. (Foto Instagram.com/@amaliamustika_ )

Amalia Mustika Ratu alias Amel yang menjadi korban pembunuhan di Subang bersama ibunya, Tuti Suhartini. (Foto Instagram.com/@amaliamustika_ )

PERSDA.COM – Pada Rabu (18/8/2021), warga Kabupaten Subang dikejutkan dengan temuan mayat ibu dan anak bersimbah darah di dalam bagasi mobil.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Polisi memastikan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.
Dua jasad ibu dan anak itu ditemukan di bagasi mobil jenis Toyota Alphard.

Mereka ditemukan di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

Identitas keduanya diketahui merupakan Tuti (55) dan anaknya Amelia Mustika Ratu (23).

Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Ibrahim Tompo menyampaikan penyelidikan kasus itu terus berjalan meski sudah hampir dua tahun berlalu.

Ibrahim Tompo menyebutkan proses penyelidikan kasus itu dilakukan secara akuntabel dan prosedural.

Dalam kurun waktu dua bulan sebelumnya, saksi yang diperiksa bertambah dari sebanyak 121 orang menjadi 124 orang.

Polisi juga telah memeriksa 49 sampel DNA dari sejumlah saksi terkait kasus itu, namun dari pemeriksaan itu menurutnya belum ada DNA yang identik.

“Posisi pada saat sekarang dari sekian banyak pemeriksaan laboratorium forensik semua masih berstatus non-identik,” kata Ibrahim Tompo

Sehingga dia menyebut pihaknya tidak bisa menetapkan tersangka secara sembarangan.

“Penerapan seseorang sebagai tersangka itu mempunyai pertanggungjawaban hukum sehingga penyidik tidak boleh gegabah menetapkan seseorang sebagai tersangka,” kata dia.

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengadakan hotline khusus dalam proses penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Hal itu dimaksudkan untuk mengungkap kasus itu setelah hampir dua tahun belum menemukan titik terang.

Apabila mengetahui informasi-informasi mengenai kasus pembunuhan itu.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Menurutnya nomor yang bisa dihubungi yakni 0822-4646-9946, yang dihubungkan langsung ke Direktorat Reserse Kriminal Umum.

“Memang berbagai langkah yang kita lakukan, spirit yang sama mengungkap secepatnya perkara ini,” kata Ibrahim di Bandung, Jawa Barat, Jumat, 29 Mei 2023.***

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berita Terkait

Banjir Melanda 4 Desa di Kecamatan Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Ratusan Rumah Terendam
Viral di Medsos Siswa SD di Gorontalo Simpan Makanan Gratis untuk Ibu, di Rumahnya Tak Ada Nasi
PROPAMI dan BEI Dukung Universitas Baiturrahmah Wujudkan Pendidikan Pasar Modal Berbasis Kompetensi
Seorang Korban Dilaporkan Hanyut dalam Banjir yang Landa Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara
Sebanyak 4.411 Warga Terdampak, Banjir dan Tanah Longsor Hantam Padang Pariaman, Sumbar
FEBI UIN STS Jambi Gandeng BNSP, Bersiap Menyongsong Indonesia Kompeten di Era Society 5.0
BNSP Selenggarakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM untuk Indonesia Emas 2045
Pandeglang Gunakan Skenario Megathrust Selat Sunda, BNPB Gelar Simulasi Evakuasi Serentak 4 Provinsi

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 11:16 WIB

Banjir Melanda 4 Desa di Kecamatan Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Ratusan Rumah Terendam

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:12 WIB

Viral di Medsos Siswa SD di Gorontalo Simpan Makanan Gratis untuk Ibu, di Rumahnya Tak Ada Nasi

Sabtu, 16 November 2024 - 20:42 WIB

PROPAMI dan BEI Dukung Universitas Baiturrahmah Wujudkan Pendidikan Pasar Modal Berbasis Kompetensi

Minggu, 13 Oktober 2024 - 16:36 WIB

Seorang Korban Dilaporkan Hanyut dalam Banjir yang Landa Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:40 WIB

Sebanyak 4.411 Warga Terdampak, Banjir dan Tanah Longsor Hantam Padang Pariaman, Sumbar

Berita Terbaru